Sudah lama banget ngincer pengen jajan ramen ke Ippudo di Grand Indonesia  lantai 3A West Mall. Semalam nyaris semua meja penuh tamu, untungnya masih dapat meja, padahal belum jam makan malam. This is a good sign 😊

Kami memesan Akamaru Shinaji Special dan Shiromaru Motoaji Special. Tampilannya sangat menarik dan wangi kaldunya membuat ingin segera menghirupnya.

Akamaru Shinaji mempergunakan kaldu tonkotsu berupa kaldu dari tulang, yang menghasilkan rasa kaldu gurih dan keruh. Akamaru Shinaji berbeda dengan Shiromaru Motoaji yang hanya mengandalkan kekuatan kaldu, Akamaru memiliki ciri khas penambahan garlic oil.

Secara keseluruhan sangat rekomen. Must try untuk penggemar ramen. Ippudo menyediakan versi buta dan tori. Pilihan kematangan noodles-nya juga disesuaikan selera. Karena enggak pengen salah, saya minta saran terbaik dan dianjurkan untuk kematangan setengah matang. Menurut saya oke, tapi Patjar menyatakan akan pilih sedikit lebih matang lagi untuk kunjungan berikutnya.

Pilihan menunya beragam, ada Gyoza atau Chicken Popcorn. Tapi kami selalu skip camilan, langsung ke main course saja.


Verdict : definitely delicious. Definitely non-halal.

Minggu lalu sempat ke Bandung untuk urusan kerjaan. Kebetulan Patjar lagi cuti, jadilah ke Bandung buat kerja sambil patjaran

Mengingat jalan darat menuju Bandung udah lebih dari dua jam, kami sengaja berangkat sebelum jam 6 pagi. Lumayan, ngantuk bosen karena macet, selepas Cikarang bisa sprint masuk Bandung sebelum jam 9

Setiap ke Bandung, dan tiba pas pagi sebelum jam 10, sarapannya selalu ke Bakmi Apin. Ini rekomendasi teman aja sih. Thanks ya. Tergantung juga pergi sama siapa. Kalau nebeng temen ya ngikut aja selera yang bawa kendaraan 😁

Bakmi Apin gagraknya seperti pada umumnya mie ayam di Bandung seperti Mie Ayam Rajim Pasir Kaliki, mie-nya kecil dan ayamnya dicincang halus. Penyajiannya tinggal pilih, mau yamin manis atau yamin asin. Pilihan side dish bisa pangsit rebus, pangsit goreng, bakso atau ceker. Cekernya berbeda dengan mie ayam kampung yang disajikan berupa ceker dimasak manis. Ceker di Bakmi Apin tampil berupa keripik ceker. Rasanya enggak kalah enak dengan ceker basah, malah lebih praktis mengonsumsinya 🤤😋

Condiment-nya malah lebih sederhana ketimbang mie ayam gagrak Kota. Hanya ada sambal uleg cabe rawit, saus cabai, kecap asin, kecap manis dan cuka. Maaf saya lupa motret karena keburu lapar dan ngejar waktu ke venue

Kalau ada pilihan yamin manis atau yamin asin, saya selalu pilih yamin asin. Karena buat saya yang ori selalu lebih menarik. Sebelum dibubuhi kondimen-kondimen, saya selalu mencicipi mie terlebih dahulu, tanpa topping, baru suapan berikutnya dengan topping, menyeruput kuahnya, kalau sudah enak tak perlu dikoreksi rasanya, bisa dituang ke mangkok mie untuk sekadar membasahi aja. Saya paling anti makan mie ayam berkubang kuah 😆 baru di suapan lanjutan dirasakan apakah sudah cukup dijajal ditambahi kondimen. Kenapa saya tidak mau menambahkan kondimen di awal, karena kadang-kadang ada mie yang TANPA kondimen apapun sudah sedap. Salah satunya Mie Shang Hie di Hayam Wuruk. Top. Jangan pernah nambahin apapun. Begitu pula dengan Bakmi Apin, saya hanya perlu menambahkan sambal saat diperlukan atau pengen nambah rasa pedas


Verdict : kudu mampir. Wajib


Notes : halal 100%

Menikmati Mie Kangkung Berkat, ternyata tidak perlu jauh-jauh ke Metro Atom Pasar Baru. 

Sebenarnya sudah lebih dari satu tahun cabang Mie Kangkung Berkat membuka cabang di lantai Basement Mall Artha Gading, tapi baru dua kali saya sempat menyambanginya. Karena ngidam Mie Kangkung Jangkung di Glodok tapi kejauhan, sebelum belanja di Diamond Supermarket yang terletak di lantai yang sama, disempatkan untuk mampir. 

Menurut penelitian, kalau belanja bulanan dalam keadaan lapar memiliki kecenderungan memasukkan barang-barang di luar catatan yang sudah dipersiapkan. Jadi, kalau mau belanja groceries sebaiknya perut kenyang biar belanja tenang 😏😅😉 

Berbeda dengan Mie Kangkung Jangkung yang kuahnya nyaris kental, Mie Kangkung Berkat kuahnya cenderung agak bening tapi tetap kuat rasa kaldu ayamnya dengan topping ayam dipotong dadu masak manis. 

Sayur kangkungnya tersaji matang tapi tetap crunchy, cocok berpadu dengan mie yang agak besar dengan tekstur kematangan al dente tapi tetap menyerap semua aroma bumbu termasuk kucuran jeruk limaunya. Condiment yang tersedia adalah sambal rawit dan acara rawit, tinggal dipilih sesuai selera. 

Harganya termasuk masuk akal, satu porsi Mie Kangkung biasa Rp 35.000. 

Verdict : bolehlah diulang sebelum tiap belanja bulanan dengan catatan kalau belum bosan 😊😅